MEDAN – Honor kembali mengejutkan industri smartphone dengan menampilkan Robot Phone, ponsel eksperimental dengan modul kamera yang dapat bergerak secara fisik layaknya lengan robot.
Perangkat ini pertama kali dipamerkan di Honor User Carnival, China, Kamis (20/11/2025).
Dibanding desain dan warna, hitam, putih, dan emas dengan punggung kaca atau kulit sintetis, yang tampak konvensional, fitur yang membuat netizen terkesima adalah modul kamera utama yang menempel di lengan bermotor dengan gimbal bawaan.
Baca Juga: Kronologi Brio Kuning Hantam Rumah Makan di Sunggal: Diduga Usai Bersenggolan dengan Fortuner Saat tidak digunakan, kameranya tampak biasa. Namun, satu ketukan tombol, modul itu muncul seperti appendage robot kecil dari film sci-fi.
Dengan lengan kamera terangkat, ponsel ini memungkinkan selfie tanpa membalik perangkat, video lebih stabil berkat gimbal, dan kemampuan auto-tracking untuk mengikuti subjek secara otomatis.
Fitur ini sangat menarik bagi pembuat vlog atau pengguna yang ingin hasil video profesional tanpa tripod.
Fitur paling futuristis hadir pada mode star-tracking.
Lengan kamera dapat mengikuti gerak konstelasi di langit malam, memungkinkan pengguna mengambil foto long-exposure tanpa perlengkapan astronomi tambahan, fitur yang belum dimiliki ponsel lain.
Awalnya, lengan mekanis dianggap membuang ruang, tetapi fungsionalitas seperti pelacakan bintang menunjukkan inovasi yang nyata dan aplikatif.
Meski begitu, Honor belum memastikan apakah Robot Phone akan diproduksi massal.
"Robot Phone adalah proyek paling ambisius dan futuristis dalam beberapa tahun terakhir, memperlihatkan bahwa kreativitas mekanis di balik layar ponsel masih bisa memutar arah industri teknologi," tulis perwakilan Honor.
Eksperimen ini menegaskan bahwa industri smartphone masih membuka ruang bagi inovasi radikal, menggabungkan mekanika dan AI untuk menciptakan pengalaman baru bagi pengguna.*