ACEH – Presiden Prabowo Subianto bertolak ke Provinsi Aceh untuk meninjau langsung penanganan bencana banjir yang melanda sejumlah wilayah di Tanah Rencong.
Ini menjadi kunjungan kedua Presiden ke daerah terdampak guna memastikan percepatan pemulihan dan penanganan darurat.
Berdasarkan keterangan tertulis Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden, Prabowo lepas landas dari Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, menuju Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda, Kabupaten Aceh Besar, sekitar pukul 07.55 WIB, Minggu (7/12/2025).
Baca Juga: Kementerian PU Genjot Pemulihan Jalur Padang-Bukittinggi Pasca Longsor dan Banjir, Target Fungsional Terbatas 16 Desember Setibanya di Aceh, Presiden diagendakan meninjau titik-titik yang mengalami kerusakan signifikan akibat banjir, sekaligus menerima laporan terkini dari pemerintah daerah dan instansi terkait.
Kunjungan ini menjadi bagian dari upaya memastikan penanganan bencana berjalan cepat, efektif, dan terkoordinasi.
Prabowo juga memantau distribusi bantuan, proses evakuasi warga, serta pembukaan akses jalan yang terdampak bencana.
Pemerintah menegaskan bahwa penanganan banjir di Aceh menjadi prioritas nasional, dengan seluruh sumber daya dikerahkan untuk mempercepat pemulihan kondisi masyarakat.
Dua hari lalu, Presiden menekankan bahwa musibah yang terjadi di beberapa wilayah merupakan penderitaan bersama bangsa, namun Indonesia memiliki keteguhan untuk bangkit dan mengatasi setiap ujian secara kolektif.
"Kita buktikan rakyat melihat reaksi pemerintah cepat, reaksi pemerintah mengatasi masalah. Alat-alat negara segera hadir," ucapnya.
Kehadiran Presiden di lapangan diharapkan memperkuat koordinasi dan memastikan seluruh upaya penanganan berjalan secara efektif.
Turut mendampingi Prabowo dalam penerbangan ke Aceh adalah Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, Menteri Luar Negeri Sugiono, Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya, dan Kepala Badan Komunikasi Pemerintah Angga Raka Prabowo.*