MEUREUDU — Kepala Kepolisian Daerah Aceh Irjen Pol Marzuki Ali Basyah bersama Anggota Komisi III DPR RI Muhammad Nasir Djamil meninjau posko layanan kesehatan gratis yang dibuka Subbiddokpol Biddokkes Polda Aceh untuk warga terdampak banjir di Desa Teupin Pukat, Kecamatan Meurah Dua, Pidie Jaya, Sabtu, 29 November 2025.
Kunjungan dilakukan untuk memastikan seluruh layanan kesehatan darurat berjalan optimal di tengah meningkatnya keluhan kesehatan warga akibat tingginya genangan banjir dalam beberapa hari terakhir.
Marzuki dan Nasir terlihat berdialog dengan warga, meninjau langsung proses pemeriksaan medis, dan mengecek ketersediaan obat-obatan di posko tersebut.
Baca Juga: Komisi VIII DPR Dorong Alih Fungsi Dapur MBG Jadi Posko Darurat untuk Korban Banjir Kapolda Aceh menyatakan layanan kesehatan ini menjadi bagian dari langkah tanggap darurat Polda Aceh dalam memastikan keselamatan serta kondisi kesehatan masyarakat yang terdampak.
"Banjir tidak hanya merusak rumah dan fasilitas, tetapi juga memengaruhi kesehatan masyarakat. Karena itu kami hadir dengan tenaga medis untuk memastikan warga mendapat layanan cepat, mudah, dan tepat," ujar Marzuki.
Posko kesehatan menyediakan pemeriksaan umum, pertolongan pertama, layanan khusus bagi lansia dan anak-anak, serta pembagian obat sesuai kebutuhan medis.
Tenaga Biddokkes turut memberikan edukasi mengenai penyakit yang kerap muncul pascabanjir, seperti diare, ISPA, dan infeksi kulit.
"Kami ingin masyarakat merasakan bahwa mereka tidak sendirian. Polri tetap hadir memberikan perlindungan dan layanan nyata di masa sulit seperti ini," kata Marzuki.
Anggota Komisi III DPR RI Nasir Djamil mengapresiasi gerak cepat Polda Aceh yang tidak hanya fokus pada penanganan keamanan, tetapi juga kebutuhan kesehatan masyarakat.
"Ini bentuk kepedulian nyata Polri. Saya sangat menghargai langkah cepat Polda Aceh dan tenaga medis yang terus bekerja di lapangan," ujar Nasir.
Ia berharap koordinasi antarinstansi dapat diperkuat agar penanganan bencana berjalan lebih efektif dan mampu menjangkau seluruh warga terdampak.*
(dh)