YOGYAKARTA –Jajaran kepolisian setempat telah meminta keterangan dari guru dan agen travel yang membawa ratusan murid SMPN 7 Mojokerto, Jawa Timur, dalam kunjungan ke Pantai Drini, Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Selasa (28/1). Ini dilakukan untuk mengetahui secara pasti penyebab kecelakaan yang merenggut tiga nyawa siswa dan menyebabkan satu korban lainnya masih hilang.
Kapolres Gunungkidul, AKBP Ary Murtini, mengatakan bahwa pihaknya tengah meminta keterangan dari pihak terkait di Polsek Tanjungsari. “Sedang dimintai keterangannya terlebih dahulu, di Polsek Tanjungsari,” kata Ary saat ditemui di lokasi kejadian.
Sementara itu, terkait dengan kronologi kejadian, pihak kepolisian belum bisa memberikan penjelasan lebih lanjut. “Kami mohon maaf belum bisa berbicara lebih banyak, kita menggali informasinya dulu,” ujar Ary.
Terkait kecelakaan ini, tim SAR gabungan masih melakukan pencarian terhadap Rifky Yoeda Pratama, salah satu siswa yang terseret ombak namun belum ditemukan. “Pukul 13.30, Tim Selam dari Anggota Satlinmas Wilayah II Baron dan SAR Gabungan kembali ke darat karena situasi arus dan pasang air laut bertambah tinggi. Pencarian akan dilanjutkan dengan tim Snorkeling pada pukul 16.00 WIB,” kata Sekretaris Satlinmas Rescue Istimewa Wilayah Operasi II Pantai Baron, Surisdiyanto.
Pada peristiwa tersebut, sejumlah siswa dilaporkan bermain di area pantai yang berbahaya dan terseret ombak. Akibat kejadian ini, tiga siswa dilaporkan meninggal dunia, sementara satu korban lainnya masih dalam pencarian. (kmps)
(N/014)