KARO – Pemerintah Kabupaten Karo menggelar kegiatan Monitoring dan Evaluasi SP4N-LAPOR! serta Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) Tahun 2025, sebagai upaya memperkuat tata kelola pemerintahan yang transparan, responsif, dan akuntabel.
Kegiatan dibuka secara resmi oleh Bupati Karo Brigjen Pol (Purn) Dr. dr. Antonius Ginting, SP.OG, M.Kes, yang diwakili Asisten Administrasi Umum, Mulianta Tarigan, S.Sos.
Dalam sambutannya, yang dibacakan oleh Mulianta, Bupati menekankan bahwa SP4N-LAPOR! dan PPID menjadi instrumen utama untuk menilai kualitas pelayanan publik di Kabupaten Karo.
Baca Juga: Misteri Surat Aceh ke PBB dan Penanganan Bencana Menurutnya, setiap aduan masyarakat merupakan bentuk kepercayaan yang harus dibalas dengan pelayanan cepat, berintegritas, serta penyelesaian tuntas.
"Kegiatan ini sangat strategis untuk menilai kinerja perangkat daerah dalam pengelolaan pengaduan dan pelayanan informasi publik, mengidentifikasi kendala teknis maupun administratif, serta menyusun langkah perbaikan yang tepat dan terukur," ucap Mulianta.
Acara berlangsung kondusif, dipandu moderator Kepala Bidang Statistik, Persandian, dan Sumber Daya Komunikasi Diskominfo Kabupaten Karo, Riana Herawati Br Karo, SE, M.A.P.
Narasumber kegiatan ini meliputi Ketua Komisi Informasi Publik Sumatera Utara, Dr. Abdul Haris Nasution, S.H., M.Kn.; Kepala Dinas Kominfo Sumut yang diwakili Exan Free Coco Rajagukguk, SE.; Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Karo, Hesti Maria Br Tarigan, SH, MH.; serta Kepala Bagian Organisasi Setda Kabupaten Karo, Daud Sembiring, SSTP, MSP.
Kegiatan ini diikuti oleh para Staf Ahli Bupati Karo, Kepala Perangkat Daerah, Camat se-Kabupaten Karo, dan perangkat desa, menegaskan komitmen Pemkab Karo untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan publik melalui mekanisme pengaduan dan keterbukaan informasi.*
(ad)