JAKARTA – Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Ribka Haluk memastikan akan mengawal sinkronisasi program pembangunan di Papua, guna mewujudkan pemerataan pembangunan di seluruh Indonesia.
Pernyataan ini disampaikan usai pelantikan dirinya oleh Presiden Prabowo Subianto sebagai anggota Komite Eksekutif Percepatan Pembangunan Otonomi Khusus Papua di Istana Negara, Jakarta, Rabu (8/10/2025).
Pelantikan ini menandai Ribka kini memegang dua amanah penting sekaligus, yakni sebagai Wamendagri dan anggota Komite Eksekutif yang berperan strategis dalam percepatan pembangunan di enam provinsi Papua.
Baca Juga: Uang Negara RP 7,4 Miliar Kembali! Kejati Lampung Bongkar Korupsi Tol Raksasa "Jadi tugasnya ganda, selain sebagai Wamendagri, juga sebagai anggota eksekutif. Tugas kami adalah mengharmonisasi program percepatan pembangunan di Papua antara kementerian/lembaga (K/L) dan pemerintah daerah," kata Ribka, Kamis (9/10/2025).
Ribka menegaskan, setiap kegiatan pembangunan yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) untuk Papua wajib dikoordinasikan dengan Komite Eksekutif. Selain itu, komite ini juga memastikan keselarasan program nasional, termasuk Asta Cita, dijalankan secara efektif oleh K/L.
"Semua program yang diperuntukkan bagi Tanah Papua wajib kita ketahui. Kami sekaligus mengawasi pelaksanaan agar program berjalan efektif dan berdampak nyata bagi masyarakat," ujarnya.
Lebih jauh, Wamendagri menekankan peran penting Komite dalam memfasilitasi usulan program dari pemerintah daerah ke K/L. Ribka memastikan program yang tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) dijalankan sesuai target.
"Kalau tidak dilaksanakan, kami akan menanyakan, ada apa dan kenapa. Semua demi percepatan pembangunan Papua," tegas Ribka.
Ribka menambahkan, posisi tambahan ini memiliki peran strategis karena laporannya langsung kepada Presiden. Keberadaan Komite Eksekutif menjadi wujud nyata komitmen pemerintah pusat untuk memastikan Papua berkembang pesat dan masyarakatnya sejahtera.
"Pak Presiden dan Bapak Wakil Presiden berharap Papua cepat maju dan masyarakatnya sejahtera. Tidak ada daerah yang tertinggal. Tugas kami adalah mengawal agar masyarakat Papua bisa hidup lebih baik," tutup Ribka.
Percepatan pembangunan di Papua juga merupakan bagian dari visi besar pemerintah menuju Indonesia Emas 2045, dengan tujuan agar seluruh wilayah Indonesia berkembang secara merata.*
(d/mt)