MEDAN - Wakil Gubernur (Wagub) Sumut
Surya mengatakan, program dari Kementerian Komunikasi dan Digitalisasi Komunikasi dan Digital (
Komdigi), selaras dengan Program Hasil Terbaik Cepat (
PHTC) Provinsi Sumut. "Provinsi Sumut, mempunyai program
digitalisasi pelayanan publik CERDAS yakni Cepat, Responsif, Handal, dan Solutif," jelas
Surya.
Surya mengatakan itu saat meresmikan 1.194 titik
Kampung Internet di lima provinsi Indonesia. Peresmian dipusatkan di Desa Kramat Gajah, Kabupaten Deli Serdang, Provinsi Sumut, Senin (29/9/2025).
Baca Juga: Meutya Hafid Resmikan “Kampung Internet” di Deli Serdang, Dorong Akses Digital Merata ke Pelosok Surya mengatakan, program ini ditargetkan teralisasi pada Januari 2026 yang menjangkau hingg 33 kabupaten/kota. Program ini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi dan transparansi pemerintahan, mempermudah akses pelayanan publik, dan meningkatkan akuntabilitas dan pengawasan publik."Untuk menyukseskan program ini perlu kolaborasi semua pihak, baik pemerintah pusat, provinsi, kabupaten/kota, swasta dan semua pihak. Saya mengajak seluruh masyarakat agar menggunakan fasilitas ini secara bijak dan produktif. Tidak ada lagi kesejangan
digital," pungkasnya.Meutya Hafid menyebutkan lima provinsi yang mendapat manfaat dari
Kampung Internet yakni Provinsi Sumut, Banten, Jawa Barat (Jabar), Nusa Tenggara Barat (NTB), dan Lampung, yang tersebar di 20 desa. Jumlahnya sebanyak 1.194 titik."Provinsi Sumut paling banyak penerima manfaatnya. Ada 307 titik yang tersebar di dua kabupaten, yakni Deli Serdang dan Serdang Bedagai (Sergai)," kata Meutya.Meutya mengatakan,
Kampung Internet ini bertujuan untuk mengoptimalkan realisasi fixed broadband yang baru mencapai 21%, targetnya berdasar RPJMN 2025-2029 sebesar 50%. Selain itu, lanjut Meutya, diluncurkannya
Kampung Internet juga diharapkan mendorong akses ekonomi masyarakat yang ada di desa."Akses internet bantuan dari pemerintah diharapkan sebagai motor penggerak berkembangnya desa. Jangan dibuat untuk judi online, atau menipu-nipu secara
digital," ujarnya.*