SUMUT –Venue Akuatik Selayang di Medan, Sumatera Utara, resmi dinyatakan selesai direvitalisasi dan siap digunakan untuk Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Tahun 2024 yang akan digelar di Aceh dan Sumatera Utara. Revitalisasi ini diharapkan dapat mendukung kelancaran dan kesuksesan penyelenggaraan berbagai cabang olahraga akuatik pada ajang bergengsi tersebut.
Ketua Bidang Pertandingan PB PON Wilayah Sumut, Budi Syahputra, mengungkapkan bahwa seluruh sarana dan prasarana di arena akuatik Selayang sudah siap digunakan. “Dalam waktu dekat, kami akan kedatangan delegasi teknis dari PB PON untuk melakukan pemeriksaan akhir. Setelah itu, akan dilakukan uji coba untuk memastikan semua fasilitas berfungsi dengan baik sebelum pertandingan dimulai,” ujar Budi Syahputra.
Meskipun revitalisasi telah selesai, masih ada beberapa fasilitas penunjang yang perlu ditambahkan sesuai dengan pantauan dan usulan dari Pengurus Besar Akuatik Indonesia (PBAI). Beberapa fasilitas yang diminta meliputi papan loncat indah, papan penilaian atau scoring board, ruang pers, serta pencahayaan yang memadai di lokasi venue. Sayangnya, anggaran untuk pengadaan fasilitas tambahan ini tidak tersedia dalam APBD Sumut Tahun 2024. Oleh karena itu, pengadaan perlengkapan pertandingan akan menggunakan anggaran dari PB PON.
Fasilitas dan Cabang Olahraga
Stadion Akuatik Selayang di Medan telah ditetapkan sebagai venue untuk beberapa cabang olahraga akuatik, termasuk renang indah, renang, polo air, dan loncat indah. Selain itu, Danau Toba di Kabupaten Simalungun juga akan menjadi lokasi untuk pertandingan cabang renang perairan terbuka dan ski air. Penetapan lokasi-lokasi ini diharapkan dapat memberikan variasi dan tantangan yang sesuai bagi para atlet.
Kondisi Atlet dan Persiapan
Dalam persiapan menjelang PON 2024, atlet akuatik Sumatera Utara berada dalam kondisi fisik yang sangat baik. Pelatih akuatik Sumut, Dwi Jitrada Afrido, mengungkapkan bahwa para atlet telah menjalani pemusatan latihan sejak Mei 2024 di kolam renang Detis Sari Indah Pematang Siantar. “Para atlet kami tidak hanya dalam kondisi fisik yang prima, tetapi juga dari sisi teknis dan performa. Kami berharap mereka dapat menerapkan semua latihan yang telah dilakukan dalam pertandingan yang sesungguhnya di PON 2024,” kata Dwi.
Sumut akan menerjunkan enam atlet untuk cabang akuatik, terdiri dari empat atlet putra: Giony Ruben Dwinov Siahaan, Guntur Mahesa Putra, Reyhan Kiming Yudistira, dan Syahgali Ivano Purba; serta dua atlet putri: Evivania Satriani Siahaan dan Grecia Marjori Hutapea. Untuk loncat indah, lima atlet Sumut telah menjalani pelatihan intensif di Pusat Akuatik Tuanku Zara, Ipoh, Malaysia. Pelatih loncat indah menargetkan minimal empat medali emas, meskipun DKI Jakarta dan Jawa Barat diperkirakan sebagai pesaing kuat.
Sekretaris Pengurus Provinsi (Pengprov) Akuatik Indonesia Sumut, Wildan Diapari Hasibuan, menyatakan optimisme timnya. “Kami menargetkan empat medali emas untuk loncat indah. Meskipun kami menghadapi kompetisi ketat dari tim-tim kuat lainnya, kami tetap optimistis bisa memberikan yang terbaik untuk Sumut,” ujar Wildan.
Penutup
Revitalisasi Arena Akuatik Selayang adalah langkah penting dalam memastikan kesiapan Sumatera Utara sebagai tuan rumah PON XXI Tahun 2024. Dengan persiapan yang matang dan fasilitas yang memadai, diharapkan PON 2024 akan menjadi ajang yang sukses dan berkesan bagi semua pihak yang terlibat.
(N/014)