BITVONLINE.COM -Setiap tahun, perayaan Hari Raya Idul Adha selalu diwarnai dengan peningkatan konsumsi daging kambing. Namun, seiring dengan tradisi ini, muncul pula mitos yang menyebutkan bahwa daging kambing dapat menyebabkan hipertensi atau darah tinggi. Mitos ini telah beredar luas di masyarakat, bahkan mempengaruhi keputusan sebagian orang untuk menghindari konsumsi daging kambing.
Dokter spesialis penyakit dalam, dr. Aru Ariadno, SpPD KGEH, menegaskan bahwa anggapan ini sebenarnya tidak tepat. “Hipertensi tidak berhubungan langsung dengan daging kambing tetapi tergantung pada cara mengolahnya,” paparnya .
Menurut dr. Aru, faktor yang membuat daging kambing dapat meningkatkan tekanan darah adalah proses memasaknya yang sering kali menggunakan bumbu-bumbu dengan kadar garam tinggi atau penyedap rasa. “Penyedap rasa yang akan menyebabkan tekanan darah menjadi naik. Bila memiliki hipertensi, sebaiknya hindari terlalu asin, penyedap rasa, dan terlalu gurih,” tambahnya.
Namun demikian, dr. Aru juga mengingatkan bahwa konsumsi daging kambing yang berlebihan tidak dianjurkan, terutama bagi mereka yang memiliki masalah dengan kadar kolesterol dan asam urat. “Mengonsumsi daging kambing atau sapi secara berlebihan dapat meningkatkan kadar kolesterol dan asam urat dalam tubuh,” jelasnya.
Bagi mereka yang memiliki masalah kesehatan seperti kolesterol tinggi atau asam urat yang tidak terkontrol, dr. Aru menyarankan untuk membatasi konsumsi daging, terutama jeroan seperti torpedo, yang dapat mengandung lemak jenuh tinggi.
Selain itu, penting bagi setiap individu untuk memperhatikan cara memasak yang sehat dan tidak berlebihan dalam menggunakan bumbu-bumbu yang dapat mempengaruhi tekanan darah dan kesehatan secara keseluruhan.
Perayaan Idul Adha adalah momen berbagi dan bersyukur, namun juga penting untuk tetap menjaga kesehatan tubuh. Dengan memahami fakta seputar konsumsi daging kambing dan cara memasak yang tepat, diharapkan masyarakat dapat menikmati hidangan khas Idul Adha dengan lebih bijak dan sehat.
IdulAdha, DagingKambing, Hipertensi, Kesehatan, GayaHidupSehat