Indonesia Masuk Urutan Keempat Dengan Kasus Hepatitis Tertinggi di Dunia

BITVonline.com - Jumat, 26 Juli 2024 08:43 WIB

BITVONLINE.COM -Menjelang peringatan Hari Hepatitis Sedunia pada Minggu, 28 Juli 2024, Indonesia kembali disorot sebagai negara dengan kasus hepatitis tertinggi di dunia. Data terbaru dari Kementerian Kesehatan RI menunjukkan bahwa Indonesia berada di posisi keempat global dalam hal kasus hepatitis. Ini menegaskan perlunya perhatian lebih dalam penanganan dan pencegahan penyakit ini.

Hepatitis di Indonesia: Angka dan Penyebab

Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Kementerian Kesehatan RI, dr. Imran Pambudi, mengungkapkan bahwa tingginya kasus hepatitis di Indonesia disebabkan oleh berbagai faktor, salah satunya adalah rendahnya kesadaran masyarakat terhadap pentingnya skrining dini. “Skrining yang kurang menjadi salah satu faktor utama. Banyak kasus hepatitis yang tidak menunjukkan gejala, sehingga masyarakat tidak menyadari mereka terinfeksi,” jelas dr. Imran dalam pertemuan media daring, Jumat (26/7/2024).

Hepatitis, terutama jenis B dan C, sering disebut sebagai ‘silent killer’ karena banyak penderitanya yang tidak merasakan gejala awal. Hal ini menyebabkan banyak orang yang terinfeksi tidak pernah mengetahui kondisi kesehatan mereka sampai penyakitnya sudah dalam tahap lanjut.

Kurangnya Skrining Menjadi Masalah Utama

Saat ini, program skrining kesehatan di Indonesia masih sangat terbatas. Pemeriksaan seringkali hanya dilakukan pada kelompok-kelompok tertentu seperti ibu hamil dan tenaga kesehatan. “Skrining yang ada saat ini masih terbatas. Kami baru bisa mencapai sekitar 50-60 persen dari target skrining di kalangan tenaga kesehatan,” ujar dr. Imran.

Kurangnya cakupan skrining ini mengakibatkan banyak kasus hepatitis tidak terdeteksi sejak dini. Skrining rutin untuk seluruh lapisan masyarakat, terutama mereka yang berisiko tinggi, masih perlu ditingkatkan. “Kami berharap masyarakat lebih sadar akan pentingnya medical check-up rutin setiap tahun untuk mendeteksi penyakit seperti hepatitis,” imbuhnya.

Hari Hepatitis Sedunia 2024: Tema dan Fokus

Hari Hepatitis Sedunia 2024 mengusung tema ‘Bersama Lawan Hepatitis, Sekarang’. Peringatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran global tentang hepatitis, mendorong tindakan pencegahan, dan meningkatkan akses terhadap pengobatan. Global Health Estimates memperkirakan bahwa ada sekitar 354 juta orang yang hidup dengan hepatitis B dan C kronis di seluruh dunia, dengan hampir 1,1 juta kematian setiap tahunnya akibat komplikasi penyakit ini, seperti sirosis hati dan kanker hati.

Ratusan juta penderita hepatitis masih belum menyadari status kesehatan mereka, yang menjadikan hepatitis sebagai ancaman kesehatan yang sering kali tidak terlihat. Melalui Hari Hepatitis Sedunia, diharapkan bisa tercipta dorongan yang kuat untuk memperluas akses skrining dan pengobatan bagi mereka yang terkena dampak.

Langkah Ke Depan

Sebagai langkah konkret, Kementerian Kesehatan dan berbagai lembaga kesehatan bekerja sama untuk meningkatkan program edukasi dan skrining. Fokus utama adalah memperluas jangkauan pemeriksaan kesehatan dan memastikan bahwa lebih banyak individu yang berada pada risiko tinggi mendapatkan akses yang diperlukan untuk deteksi dini dan pengobatan.

Dengan adanya upaya ini, diharapkan angka kasus hepatitis dapat menurun dan Indonesia dapat bergerak keluar dari posisi empat besar dengan kasus hepatitis tertinggi di dunia.

Hari Hepatitis Sedunia merupakan momen yang tepat untuk merefleksikan langkah-langkah yang perlu diambil dan berkomitmen pada peningkatan kesadaran dan upaya preventif yang lebih baik di masa depan.

(N/014)

Editor
:
Sumber
:

Tag:

Berita Terkait

Pariwisata

Diduga Jual Pupuk di Atas HET, Polisi Cek Kios Subsidi di Langkat, Ini Hasilnya!

Pariwisata

Polres Bogor Copot Aipda H Setelah Video Patwal Viral di Puncak

Pariwisata

Ridwan Kamil Terkait Kasus Bank BJB, Golkar Serahkan ke Proses Hukum

Pariwisata

Ramadan Meningkatkan Aktivitas E-Commerce: Peluang dan Tantangan bagi UMKM

Pariwisata

Peredaran Uang Palsu Marak Jelang Lebaran, Dua Pelaku Ditangkap di Lembang

Pariwisata

Modus Polisi Palsu: Dua Pria Ditangkap Usai Curi Barang Warga di Tanah Abang