Pameran “Jelajah Madura” Hadirkan Lukisan Albert Einstein Berbahasa Madura dengan Teknologi QR Art

BITVonline.com - Jumat, 26 Juli 2024 10:22 WIB

Bangkalan, Madura — Pameran seni “Jelajah Madura” di Pendopo Pemkab Bangkalan tengah menyita perhatian publik dengan kehadiran sebuah karya seni unik yang menggabungkan elemen klasik dan digital. Lukisan Albert Einstein, ilmuwan jenius yang dikenal di seluruh dunia, kini dipresentasikan dengan cara yang inovatif: melalui teknologi QR Art atau “codeisme” yang menampilkan terjemahan bahasa Madura saat dipindai menggunakan gawai.

Lukisan ini adalah hasil karya seniman asal Surabaya, Doddy Hermanto, yang dikenal dengan nama panggung Mr D. Dengan memanfaatkan teknologi mutakhir, Mr D menggabungkan seni lukis klasik dengan pendekatan digital untuk menciptakan pengalaman estetika yang segar dan mendalam.

Kreativitas dan Teknologi Bertemu dalam Lukisan Einstein

Lukisan Albert Einstein ini, meski menyajikan potret ilmuwan yang telah meninggal dunia itu dalam gaya klasik, menyertakan fitur digital yang memukau. Melalui teknologi QR Art, pengunjung dapat menggunakan ponsel pintar mereka untuk memindai kode QR yang terpasang pada lukisan. Saat dipindai, kode tersebut menampilkan terjemahan dalam bahasa Madura yang menambah dimensi baru pada karya tersebut.

“Lukisan ini merupakan simbolisasi dari perpaduan antara analog dan digital. Bahasa ibu Einstein adalah bahasa Jerman, namun melalui teknologi ini, kita dapat mengantarkan pesannya dalam bahasa Madura yang lebih mudah dipahami oleh masyarakat lokal,” jelas Mr D kepada Basra, Jumat (26/7).

Menurut Mr D, teknologi digital membuka peluang baru bagi seniman untuk berekspresi dan menciptakan karya yang tidak hanya indah secara visual tetapi juga bermanfaat secara edukatif. “Perpaduan antara analog dan digital menghasilkan karya seni yang unik dan menarik,” imbuhnya.

Nilai Edukatif dan Inspiratif dari Lukisan

Lukisan Einstein berbahasa Madura bukan hanya sekadar karya seni yang menawan, tetapi juga mengandung nilai edukatif dan inspiratif yang mendalam. “Karya ini mengingatkan kita bahwa ilmu pengetahuan dan teknologi dapat dipadukan dengan budaya lokal untuk menghasilkan sesuatu yang baru dan bermanfaat,” tambah Mr D. Ia berharap karya ini dapat memotivasi generasi muda untuk tidak hanya mengagumi pengetahuan, tetapi juga memahami dan merayakan budaya lokal.

Kejeniusan Einstein dan semangatnya untuk terus belajar dan berkarya menjadi inspirasi yang kuat. Dengan lukisan ini, Mr D berharap pengunjung akan terinspirasi oleh kemampuan Einstein dan tergerak untuk mengeksplorasi batas-batas kreativitas mereka sendiri.

Pameran Jelajah Madura: Menyambut Budaya dan Inovasi

Pameran “Jelajah Madura” yang berlangsung hingga 28 Juli 2024 ini menjadi salah satu daya tarik utama bagi para penggemar seni dan budaya. Selain lukisan Einstein, pameran ini juga menampilkan berbagai karya seni lainnya yang mengangkat tema budaya Madura, termasuk karapan sapi, pakaian adat Madura, dan panorama alam Pulau Garam.

Pameran ini diikuti oleh seniman dari berbagai provinsi di Indonesia, memperkaya pengalaman budaya dan memberikan platform bagi seniman untuk menunjukkan kreativitas mereka. Dengan menggabungkan elemen tradisional dan modern, pameran ini menawarkan pandangan baru tentang bagaimana seni dapat beradaptasi dan berkembang di era digital.

(N/014)

Editor
:
Sumber
:

Tag:

Berita Terkait

Pariwisata

DLH Bogor Segel TPS Ilegal di Bantaran Kali Cileungsi, Berpotensi Penyebab Banjir

Pariwisata

Sandi Butar Butar Kembali Bekerja di DPKP Depok Setelah Bongkar Terkait Kasus Korupsi

Pariwisata

Jum'at Berkah Kapolsek Sipirok Berbagi Nasi Kotak Dan Takjil Berbuka Puasa

Pariwisata

Satu Bulan Dilapor ke Polres Batubara, Penanganan Kasus Pencabulan Anak di Bawah Umur Belum Jelas

Pariwisata

Diduga Jual Pupuk di Atas HET, Polisi Cek Kios Subsidi di Langkat, Ini Hasilnya!

Pariwisata

Polres Bogor Copot Aipda H Setelah Video Patwal Viral di Puncak