PARIS -Pedayung andalan Indonesia, La Memo, menghadapi tantangan berat di hari pertama Olimpiade Paris 2024. Bertanding di nomor single sculls putra di Vaires-Sur-Marne Nautical Stadium, Prancis, Memo gagal memastikan tiket ke perempatfinal secara langsung setelah finis di peringkat kelima pada babak penyisihan heats, Sabtu (27/7/2024) siang WIB.
Kinerja Memo di Heat Pertama
Memo memulai perlombaan dengan optimisme tinggi, namun hasilnya tidak sesuai harapan. Dalam heat 2 yang diikuti oleh enam pedayung, Memo mencatatkan waktu 7 menit 19,33 detik, menjadikannya berada di posisi kelima dari enam peserta. Para pesaing yang berlomba bersamanya di heat ini termasuk Giedrius Bieliauskas (Lithuania), Abdalla Ahmed (Sudan), Mihai Chiruta (Rumania), Damir Martin (Kroasia), dan Isak Ivan Zvegelj (Slovenia).
Meskipun Memo menunjukkan usaha keras sejak awal lomba, ia terpaksa menghadapi kenyataan pahit setelah tertinggal jauh dari empat pedayung lainnya. Dari jarak 500 meter hingga garis finis di 2 km, Memo tampaknya tidak dapat mengejar ketertinggalan dan harus puas dengan posisi kelima.
Hasil Heat dan Peluang Selanjutnya
Dalam heat 2, pedayung asal Rumania, Mihai Chiruta, tampil sebagai yang tercepat dengan waktu 6 menit 51,51 detik. Diikuti oleh Damir Martin dari Kroasia yang finis kedua dengan waktu 6 menit 54,83 detik. Peringkat ketiga ditempati oleh Giedrius Bieliauskas dari Lithuania dengan catatan waktu 7 menit 00,96 detik. Dengan hasil ini, Memo tidak berhasil menembus tiga besar yang otomatis melaju ke perempatfinal.
Perjuangan di Babak Repechage
Meski tidak lolos langsung ke perempatfinal, La Memo masih memiliki kesempatan untuk memperbaiki posisinya melalui babak repechage. Babak ini memberikan kesempatan bagi pedayung yang finis di posisi 4-6 di heats untuk memperebutkan tiket ke perempatfinal. Memo kini harus mempersiapkan diri sebaik mungkin untuk babak repechage, yang akan menentukan nasibnya selanjutnya di Olimpiade.
Kesiapan dan Harapan
La Memo, yang merupakan harapan besar Indonesia di cabang dayung, kini menghadapi tantangan berat untuk bisa melanjutkan perjuangannya di Olimpiade. Tim pelatih dan pendukung berharap Memo dapat memperbaiki performanya di babak repechage dan menunjukkan kemampuan terbaiknya untuk meraih hasil positif bagi Indonesia.
(n/014)
