SUMBAR -Kasus kematian tragis yang melibatkan Nia Kurnia Sari, seorang penjual gorengan keliling berusia 18 tahun, menggegerkan masyarakat Nagari Kayu Tanam, Kecamatan 2×11 Enam Lingkung, Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat. Nia ditemukan dalam kondisi mengenaskan, terkubur di lahan perkebunan pada Minggu sore, 8 September 2024.
Penemuan Jasad dan Barang-Barang Korban
Nia Kurnia Sari, yang dikenal sebagai penjual gorengan keliling di kampungnya, dilaporkan hilang sejak Jumat, 6 September 2024. Keluarga dan tetangga yang khawatir langsung melaksanakan pencarian, namun jasad Nia ditemukan terkubur di kedalaman kurang dari satu meter dengan posisi tertelungkup.
Barang-barang milik Nia, termasuk dagangan gorengan seperti tahu dan bakwan, ditemukan berserakan di dekat lokasi penemuan jasadnya. Foto-foto yang diperoleh menunjukkan dagangan gorengan Nia tergeletak di semak-semak, bersama dengan paper bowl dan botol plastik berisi saus. Hal ini mengindikasikan bahwa barang-barang tersebut mungkin telah menjadi saksi bisu dari kejadian yang menimpa Nia.
Kondisi dan Penyelidikan
Jasad Nia ditemukan dalam kondisi tanpa busana dan tangannya terikat. Kapolres Padang Pariaman AKBP Faisol Amir menyebutkan bahwa pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan mendalam untuk mengungkap motif dan pelaku di balik kasus ini. “Kami masih menggali keterangan-keterangan saksi dan melakukan penyelidikan lanjutan untuk mengungkap siapa yang bertanggung jawab atas peristiwa ini,” ujar Faisol Amir.
Pihak kepolisian mengungkapkan bahwa barang-barang korban seperti sendal, jilbab, dan payung juga ditemukan di lokasi kejadian. Penemuan ini menjadi bagian penting dalam penyelidikan untuk menghubungkan antara barang-barang tersebut dengan kematian Nia.
Reaksi Masyarakat dan Langkah Selanjutnya
Kematian Nia mengejutkan masyarakat setempat dan memicu rasa prihatin di kalangan warga. Banyak yang mengungkapkan duka cita dan kekhawatiran atas kejadian ini. Beberapa warga bahkan menggelar doa bersama sebagai bentuk solidaritas untuk keluarga Nia.
Pihak kepolisian berkomitmen untuk mengungkap kasus ini secepat mungkin dan menjanjikan tindak lanjut yang serius terhadap kasus ini. “Kami akan berupaya keras untuk mengungkap semua fakta yang ada dan memastikan pelaku diadili,” kata Kapolres.
Sementara itu, keluarga Nia dan warga setempat berharap agar kasus ini segera terpecahkan dan pelaku mendapatkan hukuman yang setimpal. Kejadian ini juga menjadi pengingat bagi masyarakat untuk selalu waspada dan melaporkan setiap kegiatan mencurigakan di lingkungan sekitar mereka.
Pihak kepolisian masih membuka kesempatan bagi siapa saja yang memiliki informasi terkait kasus ini untuk segera melapor. Keterangan dari masyarakat diharapkan dapat membantu mempercepat proses penyelidikan dan memastikan keadilan bagi Nia Kurnia Sari. (N/014)