MEDAN –Seorang sopir taksi online bernama Khairul Putra Harahap (35) menjadi korban perampokan dan penggorokan oleh penumpangnya sendiri di Jalan Imam Bonjol, Medan, pada Senin (4/11). Akibat serangan sadis ini, korban yang mengalami luka serius di leher kini tengah menjalani perawatan intensif di RS Bhayangkara TK II Medan.
Kapolsek Medan Kota, Kompol Selvi, mengonfirmasi bahwa pihaknya masih memburu pelaku yang diduga melakukan perampokan dengan senjata tajam terhadap sopir taksi online tersebut. “Kasus ini masih kami selidiki. Kami bekerja sama dengan tim Jatanras Polrestabes Medan untuk mengungkap pelaku,” ujarnya dalam keterangannya kepada wartawan, Selasa (5/11).
Kronologi Kejadian
Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 02:00 WIB, saat Khairul menerima pesanan offline dari seorang penumpang yang meminta diantar dari Jalan Tengku Amir Hamzah, Kota Binjai menuju Griya Deli dan Hotel Danau Toba, Medan. Namun, setibanya di lokasi kejadian di sekitar Hotel Danau Toba, pelaku yang duduk di kursi penumpang belakang tiba-tiba menyerang Khairul dengan pisau dan menggorok lehernya.
Setelah melukai korban, pelaku langsung menguasai kemudi dan membawa kabur mobil korban, Daihatsu Sigra. Sementara itu, Khairul yang mengalami luka serius di bagian leher berhasil diselamatkan oleh seorang rekan ojek online yang kebetulan melintas di lokasi. “Rekan sesama ojek online langsung menolong korban dan membawanya ke rumah sakit,” kata Ale, rekan korban.
Mobil Ditemukan, Korban Dalam Perawatan
Setelah kejadian, polisi berhasil menemukan mobil korban yang dibawa kabur oleh pelaku di kawasan Kelurahan Mabar, Kecamatan Medan Deli. Mobil tersebut telah diamankan untuk pemeriksaan lebih lanjut.
“Korban sudah menjalani operasi dan kondisinya mulai membaik,” kata Kapolsek Selvi. Meski demikian, Khairul masih membutuhkan biaya untuk perawatan lanjutan, dan rekan-rekan sesama sopir taksi online berusaha menggalang bantuan untuk meringankan biaya rumah sakit.
Polisi Terus Melakukan Penyelidikan
Polisi hingga kini belum berhasil menangkap pelaku. Kapolsek Selvi menambahkan bahwa pihaknya terus berusaha mengungkap identitas dan jejak pelaku perampokan tersebut. “Kami minta kepada masyarakat yang memiliki informasi terkait pelaku untuk segera melaporkannya ke pihak kepolisian,” ujar Kapolsek.
Kasus ini menyoroti maraknya tindak kejahatan yang menimpa sopir taksi online yang kerap berisiko menjadi target perampokan. Polisi berjanji akan segera mengungkap kasus ini dan menindak tegas pelaku perampokan yang membahayakan keselamatan warga.
(N/014)