SUMUT -Seorang pria lanjut usia (lansia), Paharuddin Pandiangan (67), ditemukan meninggal dunia di bekas galian C di Kabupaten Tapanuli Tengah, Sumatera Utara (Sumut), pada Rabu (20/11/2024). Korban ditemukan dalam posisi mengapung telungkup di dalam kolam bekas galian di Lingkungan II, Kelurahan Sori Nauli, Kecamatan Pinangsori.
Kapolsek Pinangsori AKP J Hutajulu mengungkapkan bahwa pihak kepolisian menerima laporan dari warga setempat mengenai penemuan mayat tersebut. “Kami segera menuju lokasi dan menemukan mayat seorang laki-laki yang mengapung di dalam kolam bekas galian C,” katanya, Kamis (21/11).
Setelah melakukan evakuasi bersama tim Inafis, jasad korban dibawa ke Puskesmas Pinangsori untuk divisum. Berdasarkan keterangan keluarga, korban sudah dua tahun mengidap stroke dan tidak lagi bekerja. Setiap hari, Paharuddin diketahui sering memancing di sekitar bekas galian tersebut.
“Di lokasi kejadian, kami menemukan botol air mineral berisikan umpan cacing milik korban yang menandakan bahwa korban memang sedang memancing saat kejadian,” jelas Hutajulu.
Petugas menyatakan tidak menemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Hasil pemeriksaan sementara menunjukkan bahwa Paharuddin tewas karena tenggelam setelah terjatuh ke dalam kolam bekas galian. Pihak kepolisian pun menyimpulkan bahwa kejadian ini murni kecelakaan.
“Hasil visum dan identifikasi menunjukkan bahwa korban meninggal dunia akibat tenggelam, diduga karena terjatuh saat memancing,” ujar Hutajulu. Setelah proses pemeriksaan selesai, jenazah korban diserahkan kepada keluarga untuk disemayamkan.
(N/014)