Breaking News! Siswa SMK 4 Semarang Meninggal Dunia Diduga Tertembak Oknum Polisi

BITVonline.com - Senin, 25 November 2024 10:05 WIB

SEMARANG –Seorang siswa SMK Negeri 4 Semarang berinisial GRO (kelas XI Teknik Mesin 2) meninggal dunia setelah diduga terkena tembakan oleh seorang oknum polisi. GRO sempat dilarikan ke Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUP dr. Kariadi Semarang sebelum dinyatakan meninggal dunia pada Minggu (24/11/2024) pukul 01.58 WIB.

Informasi yang beredar menyebutkan bahwa GRO mengalami luka tembak di bagian pinggul. Korban sempat menjalani perawatan intensif di IGD, namun nyawanya tidak tertolong. Pemakaman almarhum dilakukan pada Minggu sore di Sragen, Jawa Tengah.

Menurut informasi dari media sosial, GRO dan seorang rekannya berinisial S diduga terlibat senggolan dengan kendaraan oknum polisi saat melintas di Kota Semarang pada Sabtu malam (23/11/2024). Dalam insiden tersebut, GRO terkena tembakan di pinggul, sementara S mengalami luka tembak di tangan namun berhasil selamat.

Kabid Humas RSUP dr. Kariadi, Aditya Kandu, mengonfirmasi bahwa GRO sempat dirawat di IGD sebelum dinyatakan meninggal. “Pasien dengan inisial GRO masuk IGD pada tanggal 24 November dan keluar pada hari yang sama,” ujar Aditya melalui pesan WhatsApp.

Ketika ditanya tentang tindakan medis, termasuk operasi pengangkatan proyektil, pihak RS belum memberikan konfirmasi detail. “Kami belum mendapatkan informasi lengkap terkait penanganan medisnya,” tambahnya.

Kabid Humas Polda Jawa Tengah Kombes Pol Artanto menyarankan agar informasi lebih lanjut dikonfirmasi langsung kepada Kapolrestabes Semarang. Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Jateng, Kombes Pol Dwi Subagio, membenarkan adanya insiden tersebut. “Betul. Untuk kejadiannya silakan konfirmasi ke Polrestabes Semarang,” ujarnya saat dihubungi wartawan.

Pihak berwenang saat ini sedang menyelidiki lebih lanjut kejadian tersebut. Dugaan pelanggaran prosedur dan penggunaan senjata api oleh oknum polisi menjadi perhatian utama dalam proses investigasi.

Kabar meninggalnya GRO meninggalkan duka mendalam bagi keluarga, teman, dan rekan sekolahnya. GRO dikenal sebagai anggota Paskibra di sekolahnya dan merupakan siswa yang aktif. Peristiwa ini mengundang perhatian luas, baik dari pihak keluarga maupun masyarakat yang berharap keadilan ditegakkan.

Pihak keluarga GRO, melalui berbagai unggahan di media sosial, menyerukan agar kasus ini diusut tuntas dan pelaku yang bertanggung jawab atas insiden tersebut segera mendapatkan hukuman setimpal.

Penyelidikan atas insiden ini diharapkan dapat segera memberikan kejelasan dan keadilan bagi korban dan keluarganya.

(N/014)

Editor
:
Sumber
:

Berita Terkait

Olahraga

KPK Tetapkan Mantan Dirut BJB Yuddy Renaldi Tersangka Korupsi Pengadaan Iklan, 4 Tersangka Lain Juga Dijerat

Olahraga

Jadwal Buka Puasa di Jakarta dan Sekitarnya, 13 Maret 2025

Olahraga

Oknum Polisi Dairi Diduga Terlibat Pencurian Jemuran Setelah Kasus Batu Bata

Olahraga

Usai Resmi Jadi Mualaf,Celine Evangelista Lakukan Ibadah Umrah Pertama, Tangis Haru Cium Ka'bah

Olahraga

Panglima TNI Tegaskan Dirut Bulog Harus Mundur dari Dinas TNI, Beda dengan Seskab?

Olahraga

Lapas Kelas 2 B Kutacane Huni Lebih 300 Persen Kapasitas