TANGGERANG -Malam Rabu (24/7/2024) menjadi saksi kecelakaan memilukan di Jalan Tol Cipali, tepatnya di Km 176.300. Satu nyawa melayang dalam insiden tragis ini yang melibatkan rombongan dosen dari Universitas Pamulang, Tangerang Selatan. Identitas korban yang meninggal adalah Direktur Pascasarjana Universitas Pamulang, Dr. Ir. Sarwani MT MM.
Menurut keterangan Kepala Unit Penegakan Hukum (Gakkum) Ditlantas Polda Jabar, AKBP Lalu Wira Sutriana, kecelakaan bermula ketika Bus Blue Star, yang dikemudikan oleh Agus Nuryanto, bergerak dari arah Palimanan menuju Cikopo. Saat melintasi lokasi kejadian, bus tiba-tiba oleng ke kanan dan menabrak tiang Rambu Pendahulu Petunjuk Jurusan (RPPJ) di median jalan tol.
“Akibatnya, bus tertimpa tiang RPPJ dengan kekuatan yang cukup menghancurkan,” ungkap AKBP Lalu Wira Sutriana dalam konferensi pers Kamis (25/7/2024).
Insiden ini tidak hanya merenggut nyawa Dr. Sarwani, namun juga melukai tiga penumpang lainnya dengan luka ringan hingga berat. Mereka adalah Agus Nuryanto, Sahrul Dimastiar Setiawan, dan Subarto, yang kini sedang mendapat perawatan intensif di RSU Mitra Plumbon, Kabupaten Cirebon.
Video amatir yang beredar memperlihatkan momen mencekam setelah kecelakaan, di mana para penumpang bus terpaksa berusaha keluar dari kendaraan. Petugas tol segera bertindak cepat untuk memberikan pertolongan pertama kepada para korban yang terluka.
Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Julest Abraham Abast, menyatakan bahwa jenazah Dr. Sarwani telah dibawa ke RSUD Arjawinangun, Kabupaten Cirebon, untuk proses identifikasi lebih lanjut dan pemulangan ke keluarga.
Otoritas kepolisian saat ini tengah menyelidiki penyebab pasti kecelakaan tragis ini. Tim forensik telah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) untuk mengumpulkan bukti dan informasi yang diperlukan guna memastikan faktor-faktor yang memicu kejadian tersebut.
Kecelakaan ini memberikan pelajaran yang dalam akan pentingnya keselamatan dalam perjalanan, terutama di jalan tol yang padat. Keluarga besar Universitas Pamulang dan masyarakat luas diharapkan dapat memberikan dukungan moral bagi para korban dan keluarga yang ditinggalkan.
(N/014)