BATU BARA - Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Labuhan Ruku kembali menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan literasi warga binaan dengan menerima bantuan buku dari Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (Perpusnas RI) dan Perpustakaan Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprovsu), Senin (8/12).
Bantuan ini menjadi angin segar bagi pengembangan perpustakaan lapas sebagai ruang edukasi dan pembinaan bagi warga binaan.
Perpusnas RI memberikan sebanyak 100 eksemplar buku melalui pengiriman ekspedisi.
Baca Juga: Korban Bencana Alam di Sumut Bertambah Jadi 338 Orang dari 12 Kabupaten/Kota, Evakuasi Terus Dilakukan Buku-buku tersebut terdiri dari beragam kategori, mulai dari motivasi, keterampilan, agama, hingga buku pengetahuan umum yang dapat menunjang kegiatan pembinaan di dalam lapas.
Kehadiran tambahan koleksi ini diharapkan dapat meningkatkan minat baca serta memperluas wawasan warga binaan.
Sementara itu, Perpustakaan Pemprovsu turut memberikan 30 eksemplar buku yang diserahkan secara langsung oleh Emi Fitria, S.Sos, selaku perwakilan dari perpustakaan.
Kehadiran beliau disambut baik oleh pihak Lapas Labuhan Ruku yang mengapresiasi sinergi dan kepedulian Pemprovsu dalam mendukung program peningkatan literasi di lapas.
Penyerahan ini menjadi bukti kolaborasi nyata antara instansi pemerintah dalam mendukung transformasi pembinaan narapidana.
Dengan bertambahnya koleksi buku ini, Lapas Labuhan Ruku semakin optimis dapat menciptakan lingkungan belajar yang lebih baik.
Kalapas Labuhan Ruku menyampaikan bahwa perpustakaan lapas akan terus dikembangkan sebagai sarana pembinaan intelektual, sehingga warga binaan dapat memperoleh manfaat positif selama menjalani masa pidana.
Bantuan buku ini menjadi dorongan penting dalam mewujudkan lapas yang edukatif, produktif, dan berdaya guna.*