BATU BARA- Pelayanan Rumah Sakit Bidadari Kabupaten Batu Bara kembali menuai kritik tajam setelah seorang pasien mengeluhkan tidak adanya respons dari layanan WhatsApp maupun telepon rumah sakit tersebut.
Keluhan bermula dari seorang pasien yang enggan disebut namanya.
Ia mengaku mencoba menghubungi nomor layanan RS Bidadari 0813-2992-8884 sejak pukul 07.00 WIB hingga 09.18 WIB melalui pesan WhatsApp serta panggilan suara, namun tidak mendapatkan balasan.
Baca Juga: Boat Nelayan Batu Bara Tenggelam Diterjang Ombak, Seluruh ABK Berhasil Diselamatkan Menurut pasien, nomor tersebut terdengar berdering setiap kali ditelepon, namun tidak ada petugas yang mengangkat.
Surat Rujukan Masih Aktif Menurut PuskesmasSebelumnya, pasien diminta aplikasi JKN untuk melakukan pendaftaran ulang ke Puskesmas di desa tempat tinggalnya.
Sesampainya di Puskesmas Tanjung Tiram, pihak perawat menjelaskan bahwa surat rujukan pasien tersebut sebenarnya masih aktif, sehingga pasien tidak seharusnya diminta kembali mengurus ulang.
Pihak Puskesmas Tanjung Tiram bahkan ikut mencoba membantu dengan menghubungi langsung RS Bidadari guna melakukan konfirmasi lebih lanjut.
Namun hasilnya tetap sama: tidak ada respons sama sekali, baik melalui panggilan telepon maupun WhatsApp.
Pasien Keluhkan Sikap RS Bidadari
"Bolak-balik saya WhatsApp Rumah Sakit Bidadari, tapi tidak ada tanggapan. Saya takut kalau datang malah rugi ongkos karena jarak rumah jauh. Untuk apa nomor itu dipajang kalau dihubungi susah juga," keluh pasien tersebut.
Situasi ini membuat pasien merasa dirugikan secara waktu, biaya, dan proses administrasi yang seharusnya bisa selesai dengan komunikasi sederhana.
Masyarakat Desak Manajemen RS Bidadari Bertindak Tegas