GIANYAR — Polres Gianyar resmi memulai Operasi Zebra Agung 2025 pada Senin pagi di Lapangan Apel Tribarata Polres Gianyar.
Apel gelar pasukan dipimpin langsung Kapolres Gianyar AKBP Chandra C. Kesuma, S.I.K., M.H., didampingi jajaran Forkopimda serta instansi terkait seperti Dishub, BPBD, Kodim 1616, dan Jasa Raharja.
Kegiatan ini menjadi langkah awal untuk menciptakan situasi keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas (Kamseltibcarlantas) menjelang Operasi Lilin 2025.
Baca Juga: Polsek Denpasar Selatan Tindak Cepat Laporan Call Center 110, Kasus Kecelakaan Berakhir Damai Kapolres Gianyar menegaskan, tema operasi tahun ini adalah "Terwujudnya Kamseltibcarlantas yang Aman, Nyaman, dan Selamat Menjelang Operasi Lilin 2025."
AKBP Chandra menyoroti kompleksitas permasalahan lalu lintas akibat meningkatnya jumlah penduduk, kendaraan, dan layanan transportasi digital.
"Modernisasi sistem transportasi harus diimbangi inovasi Polri. Fungsi Lalu Lintas wajib mampu mengantisipasi berbagai dampak yang muncul," ujarnya.
Kapolres menekankan empat amanat utama berdasarkan UU No. 22 Tahun 2009:- Mewujudkan Kamseltibcarlantas,- Meningkatkan keselamatan dan menurunkan fatalitas korban,- Membangun budaya tertib berlalu lintas,- Meningkatkan kualitas pelayanan publik.
Evaluasi Operasi Zebra Agung 2024 menunjukkan kenaikan kasus kecelakaan sebesar 5% dan fatalitas hingga 127% dibanding tahun sebelumnya, meski jumlah kejadian 14 hari sebelum operasi menurun 11%.
Pelanggaran yang paling sering ditemukan meliputi kelengkapan surat kendaraan, tidak memakai sabuk keselamatan, pelanggaran rambu dan marka jalan, serta penggunaan helm dan bak terbuka yang masih rendah kesadarannya.
Operasi Zebra Agung 2025 akan berlangsung 14 hari hingga 30 November 2025, mengedepankan tindakan preemtif, preventif, dan penegakan hukum secara humanis melalui ETLE statis, ETLE mobile, maupun peneguran langsung.
Seluruh kegiatan dilaksanakan dengan prinsip 3S: Senyum, Sapa, Salam.