JAKARTA– Menteri Haji dan Umrah Mochamad Irfan Yusuf atau Gus Irfan mendatangi Gedung Merah Putih Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (3/10/2025) siang. Kedatangan Gus Irfan tercatat pukul 13.47 WIB dan didampingi sejumlah staf.
Saat ditemui wartawan, Gus Irfan enggan memberikan keterangan terkait kunjungannya. "Nanti ya, nanti," ujarnya singkat.
Baca Juga: Akal-akalan Kusnadi Eks Ketua DPRD Jatim Cs, Dana Hibah buat Warga Dipotong Nyaris Sisa Setengahnya Juru bicara KPK, Budi Prasetyo, menjelaskan bahwa kedatangan Gus Irfan merupakan bagian dari audiensi resmi antara Kementerian Haji dan Umrah dengan KPK dalam rangka pencegahan korupsi.
Menurut Budi, KPK tidak hanya melakukan penindakan dalam penyelenggaraan ibadah haji, tetapi juga pencegahan. Salah satunya melalui kajian untuk mendeteksi potensi rawan korupsi dan memberikan rekomendasi perbaikan sistem.
"KPK berharap melalui kedua pendekatan tersebut, penindakan dan pencegahan, menjadi pemantik bagi perbaikan salah satu pelayanan publik ini," jelas Budi.
Budi menambahkan, KPK selalu terbuka untuk bersinergi dan berkolaborasi dengan kementerian, lembaga, maupun pemerintah daerah dalam upaya pemberantasan korupsi, termasuk mendukung terciptanya good governance.*
(d/j006)