BATU BARA – PT Indonesia Asahan Aluminium (INALUM) sukses menggelar Pawai Obor dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia pada Sabtu (16/8) malam.
Acara berlangsung meriah di Lapangan Utama Kompleks Perumahan Tanjung Gading, Kecamatan Sei Suka, Kabupaten Batu Bara, dengan diikuti lebih dari 2.000 peserta dari berbagai kalangan.
Terdapat empat kategori lomba dalam Pawai Obor tahun ini, yaitu: Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), Sekolah Menengah Atas (SMA), dan kategori Umum.
Pemenang ditentukan berdasarkan kriteria kreativitas, kekompakan, dan kehebohan dalam menampilkan formasi pawai.
Momen paling sakral terjadi saat Direktur Utama PT INALUM, Ibu Melati Sarnita, menyalakan api obor utama yang kemudian disebarkan kepada para pemimpin regu.
Penyalaan api dilakukan bersamaan dengan pemadaman lampu di seluruh lapangan utama, menciptakan suasana khidmat yang membuat ribuan warga terpukau.
Dalam sambutannya, Melati Sarnita menegaskan bahwa Pawai Obor bukan sekadar seremoni, tetapi sebuah tradisi luhur bangsa yang harus dilestarikan.
"Nyala obor yang dibawa para peserta bukan hanya cahaya, melainkan simbol api pengorbanan para pahlawan. Pawai Obor di INALUM adalah momentum untuk meneguhkan semangat kemerdekaan, persatuan, dan kebersamaan dengan masyarakat," ujar Melati Sarnita, Direktur Utama PT INALUM.
Acara juga dihadiri pejabat daerah dan mitra kerja perusahaan, di antaranya Perwakilan Polres Batu Bara, Kodim 0208/Asahan, PT Pelabuhan Indonesia (Persero) I Kuala Tanjung, dan Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kuala Tanjung, serta jajaran manajemen PT INALUM.
Kemeriahan semakin lengkap dengan penampilan marching band, atraksi yel-yel, dan sorak sorai masyarakat yang memadati kawasan kompleks.
Pawai Obor ini telah menjadi agenda tahunan INALUM, sekaligus wadah mempererat hubungan antara perusahaan dengan masyarakat sekitar.
Lebih dari sekadar tradisi, nyala api obor menjadi simbol perjuangan dan semangat kemerdekaan yang akan terus menyala di hati generasi penerus.