BATU BARA -Sebagai bentuk kepedulian dan duka mendalam atas peristiwa tragis kecelakaan kereta api yang terjadi di Simpang Durian dan Simpang Kampung Lalang, Bupati Batu Bara H. Baharuddin Siagian, SH, M.Si menghadiri zikir dan doa bersama di lokasi kejadian, Rabu (02/07/2025).
Kegiatan ini dipimpin oleh Ustaz H. Al Asari, S.Ag, M.Si dan diikuti ratusan warga, keluarga korban, serta jajaran pemerintah Kabupaten Batu Bara. Zikir dan doa dipanjatkan sebagai ungkapan belasungkawa sekaligus permohonan agar para korban diberikan tempat terbaik di sisi Allah SWT dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan.
"Kami hadir di sini untuk menyampaikan rasa duka yang mendalam dan solidaritas kepada keluarga korban. Semoga zikir dan doa ini membawa kekuatan bagi semua yang terdampak," ucap Bupati Baharuddin Siagian.
Selain itu, Bupati juga memberikan pesan tegas kepada pihak PT. KAI dan Balai Teknik Perkeretaapian (BTP) untuk lebih memperhatikan keselamatan di perlintasan rawan, khususnya dengan membunyikan klakson dan memperlambat laju kereta api saat melintas di kawasan permukiman.
"Kami minta kepada seluruh masinis, ketika melewati perlintasan rawan, selalu bunyikan klakson dan kurangi kecepatan demi keselamatan warga," tegasnya.
Acara juga dirangkaikan dengan penyerahan santunan kepada anak yatim piatu dan ahli waris korban, sebagai bentuk kepedulian dari Pemkab Batu Bara serta berbagai pihak terkait.
Suasana haru dan khidmat menyelimuti kegiatan, terlebih saat pembacaan ayat suci Al-Qur'an, zikir, dan doa bersama dipimpin oleh Ustaz Al Asari.
Kegiatan ini turut dihadiri oleh sejumlah tokoh dan pejabat, antara lain:
Anggota DPRD Batu Bara Surianto Damanik
Kadishub Batu Bara Rubi Anto Siboro
Asisten II Setdakab Bambang Hadisuprapto
Perwakilan Polres, Danramil Medang Deras