PADANGSIDIMPUAN — Suasana haru menyelimuti halaman kantor Wali KotaPadangsidimpuan, Jumat (13/6/2025), saat 359 jamaah haji dari Kloter 1 tiba kembali di kampung halaman usai menunaikan rukun Islam kelima di Tanah Suci.
Kedatangan para tamu Allah itu disambut hangat oleh keluarga, kerabat, serta unsur Forkopimda dan pimpinan OPD setempat.
Namun, di tengah suka cita itu, kabar duka turut menyelimuti.
Salah satu jamaah haji asal Padangsidimpuan, Hj. Damri Siregar binti Kumala (64 tahun), dikabarkan wafat di Makkah saat menjalani rangkaian ibadah haji.
"Atas nama Pemerintah Kota Padangsidimpuan, saya menyampaikan belasungkawa yang tulus atas wafatnya Hj. Damri Siregar. Semoga almarhumah mendapat tempat terbaik di sisi Allah SWT," ujar Wakil Wali Kota Padangsidimpuan, H. Harry Pahlevi.
Dalam sambutannya, H. Harry juga mengucapkan selamat datang kepada seluruh jamaah yang telah menunaikan ibadah dengan lancar dan berharap mereka menjadi haji yang mabrur.
"Ibadah haji bukan sekadar ritual, ini adalah proses transformasi jiwa dan penyucian hati. Jadikan pengalaman suci ini sebagai pijakan untuk membawa perubahan positif dalam kehidupan pribadi maupun sosial," tuturnya.
Ia menegaskan pentingnya membawa semangat haji ke dalam kehidupan sehari-hari.
"Nilai-nilai kejujuran, kepedulian, dan persatuan yang didapat di Tanah Suci harus terus dihidupkan di tengah masyarakat," tambahnya.
Senada dengan itu, Ketua Ikatan Persaudaraan Haji Kota Padangsidimpuan, H. Martua Raja Harahap, mengajak para jamaah untuk menjadi teladan di lingkungan masing-masing.
"Jadilah sosok yang mencerminkan akhlak mulia dan semangat kebersamaan. Mari kita bangun Kota Padangsidimpuan menjadi kota yang lebih religius dan bermartabat," ujarnya.
Kepulangan jamaah haji ini diharapkan membawa semangat baru dan memperkuat ukhuwah islamiyah di tengah masyarakat, serta menjadi pengingat pentingnya nilai spiritual dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.*