MEDAN -Direktur Utama (Dirut) Perusahaan Umum Daerah (PUD) Pembangunan Kota Medan, Ardian Surbakti, mengumumkan pengunduran dirinya dari jabatan tersebut.
Dalam penjelasannya, Ardian mengungkapkan bahwa alasan di balik pengunduran dirinya adalah karena adanya pengembangan usaha pribadi di luar kota yang membutuhkan perhatian dan fokus lebih.
"Alasannya karena kebetulan ada pengembangan usaha di luar kota, jadi saya harus intens dalam beberapa bulan ke depan, jadi takut saya nggak bisa konsen nanti di sana," kata Ardian , Kamis (13/3/2025).
Ketika ditanya apakah pengunduran dirinya terkait dengan perubahan kepemimpinan di Pemkot Medan, terutama setelah Bobby Nasution tidak lagi menjabat sebagai Wali Kota Medan, Ardian menegaskan bahwa itu bukanlah alasan utama.
"Bukan, bukan karena itu. Itu karena kebetulan ada usaha yang posisinya agak goyang, jadi nggak bisa saya tinggal, harus fokus," ungkapnya.
Sebelumnya, selain Ardian Surbakti, Direktur Umum Keuangan dan SDM PUD Pembangunan Medan, Ahmad Yasir Lubis, juga mengundurkan diri. Agus Suriyono, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Medan sekaligus Ketua Dewan Pengawas PUD Pembangunan, membenarkan hal tersebut. "Dirut mengajukan mundur per 21 Februari, Direktur Umum 28 Februari," kata Agus.
Agus juga menyebutkan bahwa surat pengunduran diri keduanya sudah diserahkan kepada Wali Kota Medan Rico Waas, meskipun Plt (Pelaksana Tugas) untuk posisi tersebut belum ditunjuk dan masih dalam proses.
Ardian Surbakti sendiri dilantik sebagai Dirut oleh Bobby Nasution pada 29 Mei 2024. Sebelumnya, Ardian dikenal sebagai relawan Bobby Nasution di wilayah Kabupaten Karo.
Sedangkan Ahmad Yasir Lubis menjabat sebagai Direktur Umum Keuangan dan SDM setelah dilantik pada 29 Juli 2024.
(dc/n14)