BITVONLINE.COM -Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) dibuka melemah pada hari ini, Kamis (27/02/2025), seiring dengan penantian pasar terhadap data inflasi PCE (Personal Consumption Expenditures) AS yang akan dirilis malam nanti. Berdasarkan data dari Refinitiv, rupiah dibuka melemah sebesar 0,21% di angka Rp16.400/US$, dan dalam waktu singkat, pada lima menit pertama perdagangan, rupiah kembali terkoreksi hingga menyentuh level Rp16.415/US$.
Sementara itu, indeks dolar AS (DXY) pada pukul 08:56 WIB tercatat naik 0,11% menjadi 106,54, lebih tinggi dibandingkan dengan posisi kemarin yang tercatat di angka 106,42.
Pelemahan rupiah terjadi seiring dengan ketidakpastian yang menyelimuti pasar menjelang rilis data inflasi PCE AS yang sangat dinantikan oleh pelaku pasar. Data inflasi PCE bulanan dan tahunan untuk periode Januari 2025 diperkirakan akan memberikan gambaran lebih jelas mengenai kondisi ekonomi AS. Sebelumnya, pada Desember 2024, inflasi PCE tercatat naik 0,3% dibandingkan bulan sebelumnya, angka ini menjadi kenaikan tertinggi dalam delapan bulan terakhir.