JAKARTA - Polda Metro Jaya terus mengintensifkan upaya pencegahan peredaran narkoba di kawasan Kampung Ambon, Jakarta Barat, dengan pendekatan yang tidak hanya mengandalkan penindakan represif, tetapi juga pendekatan preventif melalui aspek rohani. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang bahaya narkoba dan menciptakan lingkungan yang lebih aman serta kondusif.
Dalam keterangannya pada Sabtu (22/2/2025), Direktur Binmas Polda Metro Jaya Kombes Harri Muharram Firmansyah menekankan pentingnya upaya pencegahan secara menyeluruh untuk memutus mata rantai peredaran narkoba, dimulai dari tingkat individu hingga komunitas. "Polda Metro Jaya tidak hanya bertindak dari sisi penegakan hukum, tetapi juga fokus pada langkah-langkah pencegahan dan edukasi masyarakat," ungkap Harri.
Kampung Ambon, yang terletak di RW 07 Cengkareng, Jakarta Barat, terpilih menjadi salah satu wilayah prioritas dalam program pencegahan ini. Dalam kegiatan yang dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat, termasuk Kapolres Metro Jakarta Barat yang diwakili Wakapolres AKBP Teuku Arsya Khadafi, Pemkot Jakarta Barat, serta tokoh agama dan masyarakat, Polda Metro Jaya memberikan edukasi kepada warga tentang bahaya narkoba melalui tempat-tempat ibadah.
Pendekatan rohani yang digunakan melibatkan para tokoh agama setempat, dengan mengajak mereka untuk aktif memberikan ceramah tentang bahaya narkoba dalam kegiatan keagamaan. Harri juga menyampaikan pentingnya peran pemuda dalam menciptakan lingkungan bebas narkoba dan menghindari tindak kriminal lainnya. "Dengan dukungan tokoh agama dan masyarakat, kami berharap kesadaran akan bahaya narkoba dapat meningkat," tambahnya.