MEDAN – Gubernur Sumatera Utara Bobby Nasution meninjau kondisi harga dan ketersediaan bahan pangan menjelang Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru) di Pasar Sei Sikambing dan Pasar Sukaramai, Kamis (18/12/2025).
Bobby menyatakan secara umum stok bahan pokok di Sumut masih aman, meskipun terdapat kenaikan harga pada sejumlah komoditas di beberapa wilayah.
"Harga di beberapa komoditas memang mengalami kenaikan, seperti telur, daging ayam, cabai rawit, dan cabai kecil. Namun secara keseluruhan stok masih aman," ujarnya di sela kunjungannya.
Baca Juga: Mentan Beli 40 Ton Cabai Aceh, Agar Pesawat Hercules Pulang ke Jakarta Tak Kosong Berdasarkan pantauan di lapangan, harga cabai berada di kisaran Rp20.000 hingga Rp48.000 per kilogram.
Bawang merah dijual sekitar Rp45.000 per kilogram, dan bawang putih Rp32.000 per kilogram.
Sementara itu, telur ayam ras dibanderol Rp2.500 per butir, dan ayam potong Rp32.000–Rp34.000 per kilogram.
Harga ayam potong tercatat turun dibanding awal Desember yang sempat mencapai Rp44.000 per kilogram.
Bobby menjelaskan kenaikan harga di beberapa daerah terjadi akibat kendala distribusi pascabencana, seperti yang dialami di Nias.
"Ada beberapa jalur distribusi yang memang terkendala karena bencana. Itu yang menyebabkan harga di beberapa tempat naik," katanya.
Pemerintah Provinsi Sumatera Utara menyiapkan sejumlah skema untuk menjaga distribusi bahan pangan tetap lancar, khususnya menjelang puncak arus Nataru.
Salah satunya adalah gerakan pasar murah untuk stabilisasi harga.
Aktivitas pasar tradisional menjelang Natal terlihat stabil. Harga cabai di Pasar Sukaramai bervariasi antara Rp20.000 hingga Rp48.000, disesuaikan kualitas cabai.