MEDAN – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka menguat pada awal perdagangan Selasa (2/12/2025), terdorong oleh kenaikan saham-saham berkapitalisasi besar seperti PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), PT Astra International Tbk (ASII), dan PT Energi Mega Persada Tbk (ENRG).
Berdasarkan data RTI Infokom, IHSG dibuka di level 8.577,60 dan bergerak dalam kisaran 8.564–8.584 pada sesi pagi.
Dari total 644 saham yang diperdagangkan, tercatat 304 saham menguat, 99 saham melemah, dan 241 saham stagnan, dengan kapitalisasi pasar mencapai Rp15.717 triliun.
Baca Juga: Harga Emas Antam Naik, 1 Gram Kini Dibanderol Rp2,425 Juta Saham BBRI menjadi salah satu penopang penguatan indeks, naik 1,09 persen ke Rp3.710 per saham.
Saham ASII juga menguat 2,35 persen ke Rp6.525, sementara ENRG meningkat 1,67 persen menjadi Rp1.215 per saham.
Beberapa saham lain yang ikut menguat antara lain TLKM (+0,55 persen), BUMI (+0,81 persen), dan BMRI (+1,23 persen).
Analis Phintraco Sekuritas mencatat, investor masih mencermati rilis data ekonomi domestik.
Manufacturing PMI November naik menjadi 53,3 dari 51,2 pada Oktober, menandai level tertinggi sejak Februari 2025.
Namun, surplus neraca perdagangan Oktober tercatat menyusut menjadi US$2,4 miliar dari US$4,34 miliar pada September, akibat penurunan ekspor sebesar 2,31 persen YoY.
Sementara itu, CGS International Sekuritas menilai kenaikan harga komoditas dan meredanya aksi jual investor asing memberi sentimen positif bagi IHSG.
Lembaga tersebut memperkirakan IHSG bergerak bervariasi namun cenderung menguat dengan support 8.421–8.485 dan resistance 8.615–8.675.
Disclaimer: Berita ini hanya bersifat informatif dan tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca.*