Palopo – Perum Bulog Kantor Cabang Palopo, Sulawesi Selatan, memastikan ketersediaan beras dan kebutuhan pokok lainnya di wilayah Luwu Raya mencukupi untuk menyambut perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025. Wilayah Luwu Raya mencakup Kabupaten Luwu, Kota Palopo, Luwu Utara, Luwu Timur, Toraja Utara, dan Tana Toraja.
Kepala Perum Bulog Cabang Palopo, Adi Yanuar, menyatakan stok beras yang tersedia di gudang Bulog mencapai 18.600 ton. Jumlah tersebut dinilai cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat selama musim liburan akhir tahun.”Ketersediaan beras di Perum Bulog Kantor Cabang Palopo menjelang Natal dan Tahun Baru tersedia sebanyak 18.600 ton. Jadi, masyarakat tidak perlu khawatir terhadap ketersediaan pangan,” ujar Adi saat dikonfirmasi, Jumat (6/12/2024).Adi menambahkan bahwa pihaknya terus melakukan penyerapan beras dari beberapa kabupaten yang tengah memasuki masa panen. Upaya ini dilakukan sesuai arahan pemerintah untuk mendukung swasembada pangan dan menjaga kestabilan stok di wilayah tersebut.
“Penyerapan beras terus dilakukan untuk menambah stok yang ada. Ini juga merupakan bagian dari langkah mendukung ketahanan pangan nasional, khususnya di wilayah Luwu Raya,” kata Adi.Selain menjaga ketersediaan beras, Perum Bulog Cabang Palopo berencana mengadakan program Gerakan Pangan Murah (GPM) bekerja sama dengan pemerintah kota atau kabupaten setempat. Namun, pelaksanaan program tersebut masih menunggu konfirmasi dari pihak dinas terkait.”Rencana pasar murah menunggu jadwal dari Dinas Ketahanan Pangan atau Dinas Perdagangan. Kami dari Bulog akan mengikuti jadwal yang ditentukan oleh pemerintah daerah,” jelas Adi.
Selain beras, Bulog Cabang Palopo juga telah menyiapkan kebutuhan pokok lain seperti gula pasir dan minyak goreng dalam jumlah memadai. Saat ini, stok gula pasir mencapai 18.800 kilogram, sedangkan minyak goreng tersedia sebanyak 120.928 liter.”Selain beras, kami juga memastikan ketersediaan gula dan minyak goreng dalam jumlah yang cukup. Dengan demikian, masyarakat tidak perlu panik atau khawatir menghadapi libur akhir tahun,” tutur Adi.Bulog mengimbau masyarakat untuk tetap bijak dalam berbelanja kebutuhan pokok dan tidak melakukan pembelian dalam jumlah besar yang tidak diperlukan. Dengan stok yang mencukupi dan program distribusi yang terencana, kebutuhan pangan masyarakat dipastikan dapat terpenuhi selama musim liburan mendatang.(JOHANSIRAIT)