MEDAN –Pemerintah Kota (Pemko) Medan memastikan bahwa pekerjaan revitalisasi Lapangan Merdeka Medan yang seharusnya selesai pada Desember 2024, terus berlanjut meskipun mengalami keterlambatan. Proyek ini diharapkan rampung pada awal Februari 2025, meskipun mengalami beberapa kendala yang menghambat progres.
Kepala Dinas Perumahan Kawasan Permukiman Cipta Karya dan Tata Ruang (PKPCKTR) Kota Medan, Alexander Sinulingga, mengungkapkan bahwa revitalisasi sudah mencapai lebih dari 90 persen. “Memang seharusnya selesai Desember 2024, namun karena ada beberapa kendala jadi terlambat. Oleh karena itu ini terus kita kejar penyelesaiannya,” ungkap Alex, Senin (20/1/2025).
Menurut Alex, secara struktur, revitalisasi Lapangan Merdeka sudah selesai dan saat ini tinggal tahapan finishing yang perlu diselesaikan. Pekerjaan pada bagian basement telah rampung, dan fokus saat ini ada pada pekerjaan bagian atas.
“Basement juga sudah selesai, kita tinggal mengerjakan yang bagian atas saja. Mudah-mudahan cuaca mendukung, jadi bisa segera selesai,” jelasnya.
Wali Kota Medan, Bobby Nasution, sebelumnya juga mengatakan bahwa revitalisasi Lapangan Merdeka diperkirakan selesai pada Januari 2025. Namun, proyek ini mengalami sedikit keterlambatan. Bobby menjelaskan bahwa tujuan dari revitalisasi ini adalah untuk mengembalikan fungsi lapangan seperti sebelumnya, dengan fasilitas yang lebih baik untuk kenyamanan masyarakat.
Revitalisasi Lapangan Merdeka Medan dilakukan secara bertahap, dengan alokasi dana yang cukup besar untuk setiap tahunnya. Pada tahun 2022, dana yang dialokasikan mencapai Rp91 miliar, sementara pada 2023 mencapai Rp313 miliar, dan pada tahun 2024 sebesar Rp181 miliar.
(N/014)