BANDUNG – Sholat Subuh sebagai salah satu ibadah wajib memiliki ketentuan niat yang perlu diperhatikan, terutama ketika dilakukan secara berjamaah.
Niat imam dan makmum berbeda pada satu kata yang menentukan posisi masing-masing dalam sholat.
Sholat Subuh dikerjakan sejak terbit fajar shiddiq hingga menjelang matahari terbit.
Baca Juga: Niat dan Tata Cara Sholat Subuh Sendiri, Lengkap dengan Keutamaannya Dalam ajaran Islam, niat merupakan bagian penting karena menjadi penegasan hati saat memulai ibadah.
Bacaan Niat Sholat Subuh
1. Niat Sholat Subuh sebagai ImamArab:أُصَلِّى فَرْضَ الصُّبْحِ رَكَعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً إِمَامًا لِلَّهِ تَعَالَى
Latin:Usholli fardhos Subhi rok'ataini mustaqbilal qiblati adaa-an imaaman lillaahi ta'aala.
Arti:"Aku niat sholat fardu Subuh dua rakaat, menghadap kiblat sebagai imam karena Allah Taala."
2. Niat Sholat Subuh untuk MakmumArab:أُصَلِّى فَرْضَ الصُّبْحِ رَكَعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً مَأْمُومًا لِلَّهِ تَعَالَى
Latin:Usholli fardhos Subhi rok'ataini mustaqbilal qiblati adaa-an ma'muman lillaahi ta'aala.
Arti:"Aku niat sholat fardu Subuh dua rakaat, menghadap kiblat sebagai makmum karena Allah Taala."
Perbedaan Niat: Imam dan Makmum