JAKARTA – Ibadah haji dan umrah kini tak lagi terbatas melalui jalur udara.
Hadirnya Aroya Cruise, kapal pesiar berbasis halal pertama di dunia, menawarkan pengalaman spiritual dan wisata yang berbeda bagi umat Muslim yang ingin menjalankan ibadah ke Tanah Suci lewat jalur laut.
Kapal pesiar milik Public Investment Fund (PIF) Arab Saudi ini resmi diperkenalkan dalam acara grand launching Aroya Umrah Cruises Experience and 3D2N Langkawi Halal Cruises, yang digelar pada Rabu (1/10).
Baca Juga: Kemenhaj RI Pilih 2 Syarikah untuk Layanan Haji 2026, Biaya Bisa Turun Acara tersebut dihadiri oleh CEO Islamic Cruise International, Suhaimi Abd Gafer, dan sejumlah perwakilan biro perjalanan Indonesia.
"Kehadiran Aroya Cruise membawa pengalaman baru yang sesuai dengan nilai-nilai islami. Ini merupakan alternatif menarik bagi umat Muslim Indonesia dalam menunaikan ibadah umrah dan haji," kata Suhaimi dalam konferensi pers.
Aroya Cruise menjadi kapal pesiar pertama yang mengusung konsep "halal cruise" secara menyeluruh.
Kapal ini dirancang agar sesuai dengan gaya hidup muslim, mulai dari fasilitas ibadah, makanan halal bersertifikasi, hingga aturan berpakaian yang sopan.
"Kapal ini dilengkapi dengan 27 restoran halal dan logo halal resmi. Umat Muslim akan merasa lebih nyaman dan 'di rumah sendiri' selama perjalanan," lanjut Suhaimi.
Kapal ini juga memiliki sejumlah balkon besar yang menawarkan panorama laut lepas, serta ruang-ruang khusus untuk beribadah dan kajian keislaman di sepanjang perjalanan.
Rute Perjalanan: Port Klang – Banda Aceh – Maladewa – Oman – Mekkah – Jeddah.
Aroya Cruise memulai pelayaran dari Port Klang, Malaysia, kemudian berlayar ke Banda Aceh, Maladewa, Oman, dan berakhir di Mekkah dan Jeddah.
Di setiap pemberhentian, penumpang akan diajak mengeksplorasi keindahan dan nilai-nilai sejarah Islam setempat.